Sabtu, 17 Oktober 2015

INLOY NEGERIKU Bukti Mahakarya Tuhan


INLOY

Bukti MahaKarya Tuhan

Negeri dengan Seribu Keindahan. Ya, itulah kalimat yang paling Tepat untuk melukiskan indahnya negeri ini. Sebuah negeri (Pulau) yang terletak di Sebelah Barat Daya Propinsi Maluku (Pulau Dawera), Indonesia. Welora Namanya atau sering juga di sebut INLOYyang mengandung arti yang mendalam. Terdiri dari dua suku kata yakni “INSOY” yang berarti KAMPUNG/DESA dan “LOILEWLA” yang berarti PERAHU. Jadi secara Harfiah INLOY berarti KAMPUNG/DESA PERAHU, ini dibuktikan dengan adanya 5 MATA RUMAH/SOA yang mempunyai tugas pokok dalam perahu tersebut.
1.    MATA RUMAH/SOA WALUPY mempunyai tugas sebaga JURU BATU atau bisa dikatakan sebagai penunjuk arah di depan perahu
2.    MATA RUMAH/SOA LALEAT mempunyai tugas sebagai JURU RUANG atau dengan kata lain orang yang membuang air dalam lambung perahu
3.    MATA RUMAH/SOA TOMRELY mempunyai tugas sebagai JURU MUDI KIRI atau orang yang bertugas memegang KEMUDI KIRI
4.    MATA RUMAH/SOA TEBROLA mempunyai tugas sebagai JURU MUDI KANAN atau orang yang bertugas memegang KEMUDI KANAN
5.    MATA RUMAH/SOA MAILY adalah sebuah SAMPAN KECIL yang diTONDA/TARIK di belakang perahu
Bila ditelusuri dengan menggunakan Peta Dunia, mungkin nama ini tidak akan pernah anda dapatkan. Namun, jangan kuatir bagi anda yang ingin mengunjungi tempat ini, anda dapat menemukan lokasinya hampir berdekatan dengan Pulau Babar. Sistem Transportasi yang belum memadai menjadikan Kapal laut adalah satu-satunya Alat transportasi yang bisa digunakan untuk sampai ke tempat ini.. namun, dapat dipastikan bahwa semuanya akan terbayar lunas ketika anda menginjakan kaki di tempat ini..
Mahakarya Tuhan terlihat jelas pada pulau ini.. Rangkaian batu-batu karang besar teratur di permukaan Air bagaikan Gerbang ketika hendak mendekati Pulau ini. Lambaian Ratusan Pohon kelapa seolah menyambut kedatangan wisatawan di pintu masuk. Hamparan Pasir putih serta ombak yang perlahan memecah di ujung Pantai bukan saja memanjakan mata tapi juga memberikan kesejukan dan ketenangan dalam hati.
Walaupun kecil dan dihuni oleh penduduk yang tidak begitu banyak namun Desa ini sudah menjadi kebanggaan bagi semua mayarakatnya setempat sejak Dulu kala. Desa ini memiliki budaya persaudaraan yang begitu kental serta menyimpan banyak catatan sejarah yang turut menjadi saksi peristiwa-peristiwa masa lalu yang mungkin saja belum terungkap sampai sekarang.
Banyak tempat-tempat ataupun benda-benda tertentu yang  dianggap sakral dan dijadikan warisan dari leluhur. Sebut saja “MAAIL” yang dikenal dengan sebutan kampung Lama. Terletak diatas sebuah bukit yang tinggi, dan di bagian puncank bukit ini terdapat batu-batu besar yang ditata mengelilingi piggiran bukit bagaikan pagar. Inilah tempat yang dulu ditinggali oleh Nenek moyang orang Inloy sebelum akhirnya mereka memutuskan untuk pindah ke daerah di bawah bukit tersebut. Mungkin akibat dari peradaban ataupan cara untuk melindungi diri dari serangan pada waktu dululah yang mendorong para leluhur untuk menjadikan daerah perbukitan sebagai tempat tinggal mereka.
Salah satu peninggalan sejarah yang diwarisi oleh Leluhur orang Inloy sampai kini adalah “ULAR MAS (Golden Snack) sebuah rantai panjang berbentuk kerangka ular yang terbuat dari mas. mempunyai history yang bersifat magic dan telah diceritakan turun temurun pada setiap generasi baru yang lahir.. lebih lengkapnya akan dibahas pada postingan-postingan selanjutnya..
Selain Suasana dan pemandangan  alam yang indah bak Surga, warisan Nenek Moyang yang tak ternilai harganya, Pulau ini juga memiliki satu keunggulan yang mungkin saja tidak dimiliki oleh derah manapun saat ini. Kehidupan Bersaudara yang terjalin Erat. Itulah modal utama untuk membangun sebuah daerah menjadi lebih maju dan berkembang. Walaupun terdapat beberapa Marga atau “Mata Rumah” (sebutan masyarakat setempat) yang berbeda namun tidak pernah menimbulkan egoisme satu pihak yang belanjut berdebatan dan berujung perpicahan. Kehidupan penduduk disini sangat patut untuk dicontoh. saling menghargai, toleransi serta tenggang rasa yang tinggi menjadi ciri khas yang ditunjukan oleh masyarakat setempat.
Memang tak dapat dipungkiri bahwa Pulau ini memanglah salah satu Pulau terpencil di Indonesia, Penduduk pulau ini pun rata-rata berekonomi rendah dan berlatar belakang pendidikan yang rendah juga.
namun apakah hal itu lantas menjadi barometer untuk mengukur keindahan tempat ini?? Apakah itu lalu merupakan jaminan bahwa kita tidak akan menemukan kebahagiaan di tempat sini?? Bukankah ketenangan dan kesejukan hati bukan hanya milik orang-orang berpendidikan???? Dan bukankah kebahagiaan tidak dapat dibeli dengan uang sebanyak apapun itu???????
So, Lets Come and Enjoy in my village..